INILAHCOM, Jakarta - Seorang pelaku pencurian dengan kekerasan bernama Dedi Setiawan tewas ditembus timah panas petugas kepolisian usai mencuri sepeda motor di Jl. Sunter, Kemayoran Jakarta Pusat, Jumat 25 Agustus 2017 dini hari.
Peristiwa itu bermula dari anggota unit Ranmor Polres Jakarta Pusat yang sedang melakukan patroli mencoba memberhentikan dua pengendara sepeda motor yang dinilai mencurigakan.
Bukannya berhenti sepeda motor yang ditumpangi Dedi dan Fauzi justru tancap gas bahkan, Dedi nekat menodongkan senjata api ke arah petugas. Kemudian petugas memberikan tembakan peringatan sebanyak 3 kali, namun tidak diindahkan sehingga terpaksa melayangkan timah panas ke arah Dedi.
Selanjutnya kedua pelaku dibawa ke rumah sakit Polri guna mendapat pertolongan medis namun seorang pelaku bernama Dedi yang terkena tembak di bagian punggung sebelah kanan tidak tertolong sementara Fauzi diketahui sekarat.
Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Suyudi Ario Seto menyatakan, dalam beraksi pelalku kerap menyasar sepeda motor yang terparkir di tempat sepi.
"Dengan kunci Leter T pelaku hanya butuh waktu 20 detik untuk memetik (mencuri) sepeda motor korban," kata Suyudi, Jumat (25/8/2017).
Suyudi menuturkan pihaknya menduga pelaku sudah ratusan kali beraksi.
Adapun barang bukti yang disita, adalah 2 unit telepon seluler, sebuah sepeda motor nopol B 4424 BMW satu set kunci leter T dan sebuah senpi jenis Revolver.
Pelaku yang masih hidup atau Fauzi dijerat dengan pasal 1 ayat 1 undang-undang darurat nomor 12 tahun 1951 tentang senjata api tanpa hak dan atau pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
"Untuk itu, korban yang merasa kehilangan sepeda motor di kawasan Jakarta Pusat silahkan melapor ke Polres Jakpus agar kita telusuri," tutupnya.[jat]
Baca Kelanjutan Dedi Akhirnya Tewas di Jakpus : http://ini.la/2400345Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dedi Akhirnya Tewas di Jakpus"
Posting Komentar