INILAHCOM, Jakarta - Polres Depok hingga kini masih menyelidiki kasus penembakan studio musik Rhoma Irama di Jl Tole Iskandar, Sukmajaya Depok.
"Olah TKP sudah dilakukan. Kami akan lakukan langkah-langkah untuk mencari siapa yang punya senjata di lingkungan situ," kata Kapolres Depok Kombes Didik Sugiarto, Rabu (7/3/2018).
Pihaknya hingga kini masih menunggu hasil dari Puslabfor dari proyektil yang ditemukan di lokasi. Terkait senjata yang digunakan, Didik juga belum mengetahuinya.
"Belum, kami belum tahu. Ini masih dianalisa, makanya apabila analisa sudah tahu (hasilnya)," ujarnya.
Sebelumnya, Polisi masih mendalami penemuan proyektil peluru di Studio Soneta milik H Rhoma Irama di Jalan Tole Iskandar, Sukmajaya Depok. Polisi sudah melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP).
"Kejadiannya Sabtu siang ditemukan satu proyektil peluru oleh karyawan kebersihan Soneta Record," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis, Minggu (4/3/2018).
Dari hasil olah TKP, kata dia, proyektil diduga dari peluru nyasar. Namun belum diketahui pasti asalnya. "Dugaan sementara hasil oleh TKP oleh Puslabfor yaitu terkena peluru nyasar," tegasnya.
Proyektil sendiri pertama kali ditemukan oleh seorang petugas kebersihan studio. Kemudian kejadian ini dilaporkan ke polisi. "Kasusnya ditangani Polsek Sukmajaya," tegasnya.
Dikatakan dia, belum ada indikasi lain mengenai penemuan proyektil ini. Sejauh ini kuat dugaan adalah peluru nyasar. Selain itu ditegaskan tidak ada kaca yang pecah akibat kejadian tersebut.
"Tidak ada kaca yang pecah ataupun barang rusak," tandasnya. [ton]
Baca Kelanjutan Polisi Masih Usut Penembakan di Studio Rhoma Irama : http://ift.tt/2D7g1fcBagikan Berita Ini
0 Response to "Polisi Masih Usut Penembakan di Studio Rhoma Irama"
Posting Komentar