Search

Tutup Saluran Air Hilang, Polisi Minta Pasang CCTV

INILAHCOM, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan pihaknya tengah menyelidiki kasus pencurian tutup gorong-gorong yang terjadi di underpass Mampang-Kuningan.

Polisi pun meminta kepada Pemprov DKI Jakarta untuk memasang CCTV di lokasi.

"Itu yang kita minta kalau bisa dipasang segera CCTV. Itu kalau dijaga orang, di situ nggak mungkin. Bahaya itu, (laju kendaraan) kenceng kan. Dan kita nggak tahu hilangnya kapan. Kalau yang kemarin vandalisme karena banyak yang shooting keliatan, kita bisa ungkap," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (29/6/2018).

Menurutnya saat ini pihaknya tengah memeriksa saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian. Namun, keterangan para saksi belum membantu polisi dalam proses penyelidikan.

"Kita sudah coba nyari tukang di situ, dia nggak liat betul," bebernya.

Pemprov DKI pun disebut sudah membuat laporan terkait kasus ini. Indra kasus ini jadi fokus karena sangat membahayakan pengguna jalan saat melintas jalan tersebut.

"Sudah laporan, kemudian tetap kita lidik. Hanya saja dari pihak pengembang akan ganti baru kemudian dilas. Jadi nggak bisa diambil," ujarnya.

Diketahui, pada akhir Mei 2018, sekitar 16 tutup gorong-gorong underpass Mampang-Kuningan yang mengarah ke Ragunan hilang. Setelah itu, belum sampai sebulan diketahui ada 6 penutup lubang gorong-gorong juga yang hilang.

Untuk menghindari adanya kecelakaan lalu lintas didaerah tersebut, pembatas jalan berwarna oranye terparkir di sebelah lubang gorong-gorong agar tak mencelakakan para pengendara yang melewati underpass tersebut. [ton]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Tutup Saluran Air Hilang, Polisi Minta Pasang CCTV : https://ift.tt/2MviZiy

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tutup Saluran Air Hilang, Polisi Minta Pasang CCTV"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.