Search

Djarot Dukung Cashless Managemen System Bank DKI

INILAHCOM, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendukung langkah Bank DKI untuk meminimalisir transaksi dengan uang tunai atau cashless.

Hal itu ditunjukkan Bank DKI dengan meluncurkan kartu Jakone Mobile. "Dengan persaingan yang sangat ketat Bank DKI harus selalu berinovasi didalam meluncurkan produk-produk untuk memudahkan pemberian pelayanan kepada masyarakat," ujar Djarot di Balaikota, Selasa (29/8/2017).

Selain mendorong sistem cashless, transaksi nontunai juga bisa dijadikan strategi menekan angka pungutan liar jika transaksi dilakukan dengan cara tunai.

"Bank DKI diberi tugas khsusus memberikan pelayanan kepada masyarakat dan pelayanan tersebut harus transparan bebas dari pungli," ungkapnya.

Direktur Utama Bank DKI, Kresno Sediarsi menuturkan JakOne Mobile merupakan aplikasi layanan keuangan yang terdiri mobile banking dan mobile wallet yang dapat dipergunakan untuk melakukan transaksi kebutuhan sehari-hari pada merchant-merchant yang bekerjasama dengan Bank DKI.

Aplikasi diunduh melalui Google
Play store pada android dan App Store pada IOS itu dapat dipergunakan oleh nasabah/ non nasabah Bank DKI.

"Pembayaran biller Telkom PSTN dan tagihan air, pembayaran tiket maskapai penerbangan, Pembayaran TV berlangganan dan Pembayaran tagihan pulsa prabayar dan pascabayar dapat dilakukan dengan JakOne mobile," ujar Kresno.

JakOne Mobile, juga dapat melakukan pembukaan rekening tabungan secara online. Pembukaan rekening melalui JakOne Mobile cukup mudah dengan pengisian data pribadi. Ia menambahkan, JakOne Mobile juga dapat dipergunakan sebagai alat pembayaran dengan menggunakan fitur scan to pay pada merchant-merchant yang sudah bekerjasama dengan Bank DKI.

"Pengguna JakOne Mobile hanya perlu melakukan scanning pada QR Code yang disediakan oleh merchant-merchant yang sudah bekerjasama dengan Bank DKI," tandas Kresno.

Diketahui aplikasi JakMobile dengan jumlah pengguna mencapai lebih dari 100 ribu pengguna dengan jumlah transaksi mencapai 1,39 juta senilai Rp1,65 triliun dari Januari sampai dengan Juli 2017.

"Jumlah transaksi tersebut sudah mencapai 25,06% dari transaksi ATM Bank DKI dengan nilai transaksi mencapai Rp1,65 triliun yang berasal dari 779 mesin ATM" pungkasnya.[jat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Djarot Dukung Cashless Managemen System Bank DKI : http://ini.la/2401077

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Djarot Dukung Cashless Managemen System Bank DKI"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.