INILAHCOM, Jakarta - Dandim 05/04 Jakarta Selatan Letkol (Arh) Aji Prasteyo Nugroho mengklarifikasi kabar pengeroyokan anggota TNI AD Koptu AS di Kafe Obama, Sabtu (22/12).
Menurut Aji, kejadian itu merupakan perselisihan antar korban dengan pelaku. Korban sendiri masih menjalani perawatan.
"Bukan pengeroyokan. Hanya perselisihan saja," kata Aji di Jakarta, Minggu (23/12/2018).
Aji belum bisa memastikan apa yang menjadi pemicu perselisihan itu. "Ini permasalahan pribadi ya. Tak ada hubungannya dengan institusi," ungkap Aji.
Aji mengatakan, tak ada korban dan pelaku dalam peristiwa ini. Namun, jika melibatkan oknum anggota, maka nantinya akan diselidiki oleh Polisi Militer TNI.
Ia berharap, baik anggota maupun masyarakat tak terpancing dan menahan diri dengan isu yang berkembang seolah Koptu AS jadi korban pengeroyokan.
Peristiwa ini terjadi di sebuah klub malam Kafe Obama, Jalan Falatehan, Kebayoran Baru, Sabtu (22/12) dini hari.
Beredar juga video CCTV, korban dipukuli orang tak dikenal saat sedang berdiri di depan kafe. Anggota Kodim Jakarta Timur ini diserang dengan membabi buta.
Bahkan, saat ia terkapar di lantai, pelaku terus menganiayanya. Pelakunya diduga lebih dari tiga orang. [rok]
Baca Kelanjutan TNI Dikeroyok, Dandim Jaksel: Itu Perselisihan : http://bit.ly/2AdWvPDBagikan Berita Ini
0 Response to "TNI Dikeroyok, Dandim Jaksel: Itu Perselisihan"
Posting Komentar