INILAHCOM, Jakarta - TNI Angkatan Udara menyesalkan insiden penembakan oleh anggotanya, Serda Jhoni Risdianto terhadap Letkol Dono Kuspriyanto, anggota Polisi Milter TNI AD (Pomad).
Kasubdispenum Letkol Sus Muhammad Yuris mengatakan, pihaknya sudah semaksimal mungkin dalam mendidik para prajurit. Namun dalam hal apapun tidak ada yang sempurna.
"Ayam saja bertelur enggak semuanya bagus, bersaudara 9 orang saja, enggak semuanya baik, biasanya ada satu yang bandel," kata Yuris di Kodam Jaya, Rabu (26/12/2018).
Bahkan Komandan di TNI setiap hari selalu mengingatkan anggotanya untuk selalu disiplin dan menjaga diri.
"Komandan nya kurang apalagi, setiap hari ada jam komandan. Kalau ada yang melanggar itu telur busuk," ujarnya.
Seperti diketahui, Serda Jhoni menembak Letkol Dono akibat serempetan kendaraan. Serda Jhono tidak terima motornya kena serempet oleh mobil dinas Letkol Dono. Diketahui dalam keadaan mabuk, Serda Jhoni pun melepaskan tembakan yang mengenai pelipis dan perut Letkol Jhoni. Nahas nyawa Letkol Dono tidak tertolong. Anggota Pomad TNI AD itu dimakamkan di Dredet, Bogor, Jawa Barat.[jat]
Baca Kelanjutan TNI AU: Kalau Ada yang Melanggar Itu Telur Busuk : http://bit.ly/2CBe2CVBagikan Berita Ini
0 Response to "TNI AU: Kalau Ada yang Melanggar Itu Telur Busuk"
Posting Komentar