Polisi Pastikan Korban Tak Dalam Keadaan Hamil

INILAHCOM, Jakarta - Kapolres Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan mengatakan Saripah, perempuan yang jadi korban penembakan dua perampok di Pakojan meninggal dunia.

Harry mengatakan, Saripah meninggal dunia di tengah perjalanannya ke rumah sakit. Ia mengungkapkan, saat kejadian, korban tengah didampingi suami serta anaknya.

"Korban namanya Saripah. Suaminya namanya Ade. Korban saat kita larikan ke rumah sakit meninggal dunia. Saat itu korban sama suaminya dan anaknya. Suaminya lagi beli voucher, jadi dia (korban) sama anaknya. Di datangi pelaku, tarik menarik sehingga terjadilah kejadian itu," katanya saat dihubungi, Rabu (4/7/2018).

Lebih lanjut, ia membantah informasi yang menyebutkan korban dalam keadaan hamil. "Tidak korban tidak dalam kondisi hamil," ucapnya.

Harry menambahkan, saat ini pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus ini. Terlebih dua orang pelaku yang menjalankan aksi perampokan berhasil kabur dengan sepeda motor.

Polisi akan memeriksa sejumlah saksi yang berada di tempat kejadian perkara. Selain itu, aparat juga akan mencari serta menyelidiki rekaman CCTV di sekitar lokasi.

"Kami lagi dalami dan cari barang bukti lainnya (CCTV). Dia tidak lagi hamil ya," tandas Harry.

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan membenarkan kejadian penembakan seorang perempuan oleh perampok bermotor d Jl Rasuna Said, Kelurahan Pakojan Pinang Kota Tangerang, Selasa (4/7/2018).

"Benar. Telah terjadi Percobaan Pencurian dengan Kekerasan Pasal 365 KUHP Jo Pasal 53 KUHP. kejadian itu terjadi malam ini jam 19:00 WIB di Pakojan," katanya saat dikonfirmasi.

Let's block ads! (Why?)