INILAHCOM, Jakarta - Wakil Ketua DPRD Jakarta, Muhammad Taufik tak ingin berprasangka buruk, terkait sikap Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
Khususnya, soal tak perlu diadakan rapat paripurna bersama Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies-Sandi.
Namun, bila ada oknum yang sengaja secara tersirat menginstruksikan agar Prasetio melakukan hal tersebut, maka politisi Partai Gerindra menilai oknum yang menyuruh tak itu tak membaca soal surat edaran nomor SE.162/3484/OTDA tentang Pidato Sambutan Gubernur/Bupati/Wali Kota pada sidang paripurna DPRD.
"Kalau ada yang nyuruh, ya yang nyuruh salah tidak bisa baca," kata Taufiq, Kamis (19/10/2017).
Kendati demikian, Taufiq memastikan bakal menemui Prasetio guna menerangkan mengenai surat edaran itu. "Mungkin belum baca. Memang meyakinkan orang itu perlu energi penuh kesabaran," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, tak perlu ada rapat paripurna DPRD DKI untuk mendengar pemaparan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Hal itu menurutnya tidak tercantum dalam tata tertib maupun aturan.[jat]
Baca Kelanjutan Taufik: Yang Suruh Pras Itu Enggak Bisa Baca? : http://ini.la/2412220Bagikan Berita Ini
0 Response to "Taufik: Yang Suruh Pras Itu Enggak Bisa Baca?"
Posting Komentar