INILAHCOM, Jakarta - Sekelompok orang dari Presidium Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (KAMERAD) diduga mengalami tindakan represif saat menggelar aksi unjuk rasa di kantor DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/6/2017).
Ketua Presidium Kamerad Haris Pertama menceritakan kejadian berawal ketika puluhan anggota Kamerad menggelar unjuk rasa di depan DPP Perindo menuntut pengusutan tuntas dugaan pengancaman Jaksa Yulianto yang dilakukan oleh Ketua Umum Perindo sekaligus CEO MNC Group Hary Tanoe Soedibyo.
Salah satu pemimpin aksi Fajar Ardy Hidayatullah ditarik masuk ke dalam DPP Perindo lalu dihajar menggunakan kursi dan dipukuli pakai kayu dan bambu.
"Kami mengecam keras aksi represif yang diduga preman bayaran suruhan DPP Perindo yang telah melakukan pembubaran saat aksi demo. Bukti rekaman peristiwa tersebut ada di anggota Polsek Menteng," " kata Haris Pertama, Selasa (20/6/2017).
Sebelum bergerak melakukan aksi unjuk rasa sudah terlebih dulu ada pihak Perindo yang menanyakan jadi aksi atau tidak. Namun pada saat aksi justru perlakukan represif yang diperlihatkan kepada anggota Kamerad.
"Nampak jelas bagaimana penampakan sesungguhnya watak asli arogan, muncul sisi orde barunya. Kami mendesak agar diusut aksi arogan para preman bayaran Perindo yang melakukan kekerasan kepada anggota Kamerad," tandasnya. [rok]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Demo Hary Tanoe, Massa Kamerad Diduga Dipukul"
Posting Komentar