INILAHCOM, Jakarta - DPRD dan Provinsi DKI Jakarta menggelar rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi soal Raperda APBD DKI 2018 di ruang Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Kamis (16/11/2017).
Adapun rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD DKI M. Taufik, dan dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pada kesempatan ini, dari 9 Fraksi di DPRD menyampaikan pendapatnya dan program rumah DP 0 rupiah banyak dipertanyakan.
Seperti fraksi PKS, yang juga partai pendukung Anies-Sandi saat Pilkada DKI 2017 melalui anggotanya di DPRD Abdurrahman Suhaimi pertanyakan terkait lahan yang bakal digunakan oleh pihak Pemprov untuk merealisasikan program rumah DP 0 rupiah.
"Fraksi PKS ingin meminta penjelasan terkait Program Rumah DP 0 Rupiah dari sisi lahan. Apakah juga mungkin lahan yang digunakan untuk membangun rumah milik pemerintah seperti lahan di sekitar stasiun dan terminal yang memadukan konsep Transit Oriented Development (TOD)," kata Abdurrahman di ruang rapat paripurna, Gedung DPRD Kamis (16/11/2017).
Sementara fraksi PDI Perjuangan melalui DPRD DKI Jakarta William Yani menanggapi rencana belanja daerah DKI meminta Anies menjelaskan lebih akurat mengenai program DP 0 rupiah.
"Terkait program itu kami fraksi PDIP perlu penjelasan secara detail dan rinci dari gubernur dengan pertanyaan apakah program DP 0 persen tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan perbankan?," tanyanya.[jat]
Baca Kelanjutan PKS Tanya Anies Soal Rumah DP 0 Rupiah : http://ini.la/2418626Bagikan Berita Ini
0 Response to "PKS Tanya Anies Soal Rumah DP 0 Rupiah"
Posting Komentar