INILAHCOM, Jakarta - Ketua Dewan Syariah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi tak sepakat soal pengangkatan Wakil Gubernur DKI Jakarta usai Pilpres 2019. Lantaran saat ini kebutuhan saat mendesak guna mendampingi Gubernur DKI Jakarta.
"Kalau kita mau nya lebih cepat itu kan PKS dan Gerindra, kalau kita maunya sebelum Pilpres. Karena itu kebutuhan pemerintah, harus adanya wagub," kata Suhaimi, Rabu (9/1/2019).
Suhaimi menekankan bagaimana pun saat ini tetap membutuhkan seorang wakil gubernur guna ikut mensukseskan program yang telah dicanangkan Pemprov DKI.
"Jadi pemerintahan itu ada wagub atau tidak harus tetap berjalan. Tapi enggak ada wagub karena memang belum ada yang dilantik kan," tuturnya.
Untuk itu, lanjut Suhaimi, PKS menargetkan persoalan wakil gubernur meski segera dituntaskan sebelum 25 Januari 2019.
"Ya target kalau bisa sebelum nya malah," pungkasnya.
Sebelumnya Ketua Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas menyarankan agar penentuan wakil gubernur DKI Jakarta dilakukan usai Pilpres 2019. Lantaran saat ini pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah telah usai.
Sementara itu, PKS telah menyiapkan dua nama, yakni mantan Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Umum DPW PKS DKI Agung Yulianto sebagai calon wakil gubernur DKI.
Keduanya nanti harus terlebih dahulu mengikuti fit and proper test sebelum salah satu ditetapkan sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarat. Namun, hingga kini tak kunjung direalisasikan oleh Gerindra sebagai salah satu partai pengusung. [rok]
Baca Kelanjutan Alasan PKS Ingin Wagub Tuntas Sebelum Pilpres : http://bit.ly/2TBNEOYBagikan Berita Ini
0 Response to "Alasan PKS Ingin Wagub Tuntas Sebelum Pilpres"
Posting Komentar