PIKIRAN RAKYAT - Beberapa hari terakhir harga kedelai di pasaran mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Kondisi tersebut tentu berdampak kepada pengrajin tempe dan tahu di Tanah Air.
Guna menjaga kestabilan harga tempe dan tahu di pasaran, pemerintah kabarnya akan mengatur harga acuan komoditas tersebut.
Hal tersebut turut disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi saat melakukan kunjungan ke Yogyakarta pada Selasa, 22 Februari 2022.
"Apa yang kami kerjakan, kami menjembatani antara pengrajin dan penjual tempe di pasar dengan menentukan harga acuan daripada tahu dan tempe. Ini akan segera kami keluarkan," kata Lutfi.
Lutfi mengatakan harga kedelai saat ini memang mengalami kenaikan. Tetapi menurutnya, harga kedelai saat ini sebenarnya masih lebih rendah apabila dibandingkan dengan harga pada Mei 2021.
"Sekarang ini harganya 15,86 dolar AS segatangnya atau setara dengan Rp11.500 sampai di pengrajin. Jadi harganya memang tinggi, tapi waktu itu sempat lebih mahal, sempat Rp12.000 pada saat itu," kata Lutfi dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 23 Februari 2022.
Dalam kesempatan itu, dia menyadari bahwa tingginya harga kedelai memicu pengrajin tempe dan tahu melakukan aksi mogok produksi.
"harga" - Google Berita
February 23, 2022 at 07:15AM
https://ift.tt/GvkJMSx
Pemerintah Bakal Atur Harga Acuan Tahu dan Tempe - Pikiran-Rakyat.com - Pikiran Rakyat
"harga" - Google Berita
https://ift.tt/7qCKTas
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pemerintah Bakal Atur Harga Acuan Tahu dan Tempe - Pikiran-Rakyat.com - Pikiran Rakyat"
Posting Komentar