RS Husada Diduga Kuras Uang Pasien yang Melahirkan

INILAHCOM, Jakarta - Pelayanan buruk pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di rumah sakit kembali terjadi. Kali ini, menimpa pasien melahirkan di Rumah Sakit Husada, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

SN (22), seorang pasien BPJS Kelas 1, merasa diarahkan ikut aturan rumah sakit agar membayar biaya di luar cover biaya BPJS.

JA (26) suami SN menceritakan, peristiwa tersebut bermula dari istrinya dirujuk ke RS Husada untuk dilakukan tindakan persalinan dengan operasi ceasar.

Saat mendaftar sebagai pasien pihak rumah sakit menyebut tidak ada ruang kelas 1 BPJS, namun yang tersedia adalah ruang VIP dengan fasilitas ranjang tidur dan kipas angin.

Setelah memprotes, pihak Husada kemudian mengaku telah mengupgrade ruang VIP itu dengan dilengkapi pendingin ruangan (ac). Namun saat dicek pada paviliun mawar kamar H fasilitas cukup buruk, seperti tabung oksigen yang berkarat, kelistrikan mati, emergency mati, ruang berbau cat dan pernis, serta letaknya bersebelahan dengan ruang perawatan bagi pasien penyakit menular seperti HIV, Kusta, dan Flu Burung.

"Setelah itu saya kembali protes. Saya ditawarkan naik dari Kelas VIP ke superior dengan nilai sekitar Rp 35 juta di luar biaya anak," tutur JA, Kamis (5/7/2017).

Sekalipun dirinya sempat menolak, tetapi pihak RS Husada kemudian menawarkan opsi tambahan, yakni memotong semua paket untuk kamar superior melalui kodingan BPJS. Artinya, nilai Rp 35 juta akan dipotong biaya kodingan Rp 7 juta.

Karena terdesak sudah mau melahirkan, JA kemudian memaksa mengambil alternatif lain mengambil paket all in kamar VIP dengan tambahan biaya 75 persen dari kodingan BPJS.

"Saya depositkan Rp 3 juta. Tapi nyatanya istri saya ditempatkan di kamar yang merupakan perawatan pasien umum, bukan ibu dan anak," ujarnya.

Tak hanya demikian, namun pihak rumah sakit kemudian masih meminta biaya tambahan lantaran kamar bayi tidak tercover BPJS. Keluarga JA kemudian menyepakati untuk di kamar kelas 3.

"Tapi suster kepala bilang harus setara dengan kelas perawatan ibu di ruang VIP," pungkasnya. [ind]

Let's block ads! (Why?)