Pengakuan Pelaku Pengeroyok Hermansyah

INILAHCOM, Jakarta - Edwin Hitipeuw (37), salah satu pelaku pengeroyokan disertai pembacokan Pakar IT ITB Hermansyah mengaku tak ada niat melakukan penyerangan.

Dia bercerita saat mobilnya Toyota Yaris B 1440 ZFQ berada di Tol Jagorawi Kilometer 6, Jakarta Timur, Minggu (9/7/2017) menyenggol bagian belakang mobil Hermansyah jenis Toyota Avanza B 1086 ZTF.

"Jadi pas di Kilometer 6 saya melambung ke kanan, saya serempet kena mobil belakang korban," kata Edwin di Polda Metro Jaya, Kamis (13/7/2017).

Setelahnya, Hermansyah langsung mengejar mobil yang dikendarainnya. Bahkan, kata dia, mobil yang dibawa Hermasnyah langsung melesat kencang guna menghadang laju kendaraannya. Saat aksi kejar-kejaran itu, kata dia, dirinya diminta korban untuk menepi di pinggir tol.

"Ketika saya jalan, dia ikutin saya dari belakang, dia dari sebelah kiri. Jadi dia berusaha menghentikan mobil saya, dia palang mobil saya dari bagian depan," ujarnya

Saat turun dari mobil, lanjut Edwin, dirinya sempat terlibat adu mulut dengan Hermansyah. Ketika itu, sebuah mobil adiknya Honda City B 241 YAA langsung ikut berhenti dan mengeroyok korban.

"Kami sempat cekcok mulut dulu, terus mungkin karena adik-adik saya ini lihat saya dicegat, mereka turun dari mobil," katanya.

Setelah Hermansyah tergeletak tak berdaya, Edwin dan ketiga rekannya langsung tancap gas meninggalkan korban bersimbah darah dan kabur ke Bandung.[ris]

Let's block ads! (Why?)