DKI Pastikan Pendatang Takkan Luput Dari Pendataan

INILAHCOM, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan akan melakukan pendataan terhadap warga pendatang yang masuk Jakarta bersamaan dengan arus balik lebaran 2017 kemarin.

Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pihaknya bakal menggunakan perangkat pemerintahan daerah ditingkat bawah untuk melakukan pendataan real (nyata) berapa jumlah warga baru diwilayahnya.

"Nanti ini langsung kita data ke RT-RW melalui formulir itu. Sehingga kita bisa kita ketahui bagaimana profilnya. Sehingga kita dorong betul supaya kaum urban ini betul-betul bisa tedata," kata Djarot di Balai Kota, Jumat (7/7/2017).

Dengan mengetahui jumlah dan profil para pendatang baru di Ibukota, Djarot berharap Pemprov bisa melakukuan strategi penyebaran kepadatan warga pendatang, selain tentunya menyalurkan lapangan pekerjaan sesuai profilnya.

"Nanti H+14 yah sudah bisa kita terima detail begitu ya. Tapi saya yakin angkanya seperti itu lah," ungkapnya.

Djarot berharap para warga pendatang juga jangan segan apalagi takut untuk mendaftarkan diri di perangkat RT dan RW. Djarot memastikan, bagi para pendatang yang memiliki keahlian, pasti akan disalurkan mencari lapangan pekerjaan.

"Karena di masa lalu kan kadang yang terdata dan yang tidak terdata lebih banyak yang tidak terdata. Jadi kita sekarang lebih aktif turun untuk mendata mereka, siapapun itu. Sekali lagi supaya kami bisa memberikan pelayanan kepada anda," tandasnya. [rok]

Let's block ads! (Why?)