Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam terus merosot. Pada perdagangan Minggu (28/2), harga emas turun Rp5.000 per gram menjadi Rp917 ribu per gram dari perdagangan Sabtu (27/2).
Serupa, harga pembelian kembali (buyback) turun Rp8.000 per gram dari Rp802 ribu menjadi Rp794 ribu per gram.
Tak hanya di akhir pekan, pada perdagangan sebelumnya, yaitu Jumat (26/2), harga emas Antam telah merosot tajam Rp12 ribu, turun dari level sebelumnya, yaitu Rp934 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp508,5 ribu, 2 gram Rp1,77 juta, 3 gram Rp2,63 juta, 5 gram Rp4,36 juta, 10 gram Rp8,66 juta, 25 gram Rp21,53 juta, dan 50 gram Rp42,99 juta.
Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp85,91 juta, 250 gram Rp214,51 juta, 500 gram Rp428,82 juta, dan 1 kilogram Rp857,6 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Untuk diketahui, penurunan harga emas Antam telah terjadi berturut-turut sejak Rabu (24/2), kala itu harga emas per gram dibanderol Rp938 ribu.
Penurunan ini disebabkan oleh optimisme pasar terhadap pemulihan ekonomi global, sehingga harga emas tertekan. Investor juga mulai memindahkan dananya dari safe haven ke instrumen yang lebih berisiko.
"Ini menyoroti bahwa pasar tampaknya lebih bersedia untuk menerima narasi pemulihan ekonomi dan menekan harga emas," terang Direktur PT Solid Gold Berjangka Dikki Soetopo, dikutip Senin (1/3).
(wel/bir)"harga" - Google Berita
March 01, 2021 at 07:51AM
https://ift.tt/2Mz5i85
Harga Emas Turun Lagi ke Rp917 Ribu per Gram Ekonomi • 5 menit yang lalu - CNN Indonesia
"harga" - Google Berita
https://ift.tt/2JQM9Kf
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Emas Turun Lagi ke Rp917 Ribu per Gram Ekonomi • 5 menit yang lalu - CNN Indonesia"
Posting Komentar