Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) terpantau mulai menguat setelah menunjukkan tren penurunan sepanjang pekan lalu.
Berdasarkan data Bursa Malaysia pada Rabu (23/6/2021), harga CPO dengan kontrak teraktif terpantau naik 90 poin pada harga setelmen 3.390 ringgit per ton. Sedangkan, harga CPO kontrak teraktif selanjutnya terpantau naik 81 poin di level 3.446 ringgit per ton.
Fitch Solutions dalam laporannya telah menetapkan proyeksi harga CPO terbaru untuk tahun 2021 pada 3.400 ringgit per ton. Angka ini lebih tinggi dibandingkan estimasi yang dikeluarkan Fitch Solutions sebelumnya pada level 3.050 ringgit per ton.
Dalam laporannya, Fitch Solutions memaparkan, keterbatasan pasokan akan menjadi sentimen utama yang mendorong kenaikan harga CPO. Fitch Solutions memprediksi kondisi pasar CPO akan tetap ketat pada kuartal II/2021.
Lembaga think tank itu memperkirakan jumlah pasokan dari Malaysia telah berada di bawah ekspektasi sejak kuartal I/2021 lalu seiring dengan minimnya jumlah tenaga kerja pada lahan sawit karena pandemi virus corona.
Sebelumnya, Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menilai harga CPO saat ini dipengaruhi banyak sentimen, misalnya saja lockdown yang dilakukan oleh pemerintah Malaysia. Hal tersebut menurutnya menyebabkan penumpukan stok CPO di Malaysia.
Sementara itu, pada saat yang bersamaan, terjadi juga penurunan permintaan dari importir utama CPO yakni India.
"Penurunan dari harga minyak nabati selaku substitusi CPO, juga turut membebani harga CPO," kata Ibrahim.
Selain itu, saat ini isu tapering off yang dilakukan The Fed, turut membuat harga komoditas berguguran, termasuk CPO.
"Sehingga wajar kalau seandainya pelaku pasar melakukan taking profit, sehingga harga komoditas CPO mengalami penurunan," katanya.
Ibrahim memprediksi penurunan harga CPO tidak akan lama, meskipun dalam waktu jangka pendek i penurunan masih akan terjadi. Dia memperkirakan harga CPO akan berangsur mengalami kenaikan mulai semester II/2021.
Meskipun demikian, dia memperkirakan kenaikan harga CPO tersebut tidak akan drastis seperti sebelum-sebelumnya. Sebab, pelaku pasar masih akan mengamati indikasi dan arah kebijakan dari Bank Sentral Amerika Serikat.
"harga" - Google Berita
June 23, 2021 at 11:10AM
https://ift.tt/3xJdp3J
Terkoreksi Sepanjang Pekan Lalu, Harga CPO Mulai Merangkak Naik - Bisnis.com
"harga" - Google Berita
https://ift.tt/2JQM9Kf
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terkoreksi Sepanjang Pekan Lalu, Harga CPO Mulai Merangkak Naik - Bisnis.com"
Posting Komentar