Pemkot Depok Siapkan 10 M untuk Perbaikan Longsor

INILAHCOM, Jakarta - Pemerintah Kota Depok menyiapkan anggaran Rp10 miliar untuk memperbaiki infrastruktur, khususnya jalan, kali, dan tebing yang rusak akibat longsor diterpa hujan deras serta banjir.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, Citra Indah Yulianti mengatakan pihaknya sudah mengalokasikan dana Rp10 miliar untuk memperbaiki infrastruktur seperti tebing kali, dan tebing jalan.

Anggaran yang digunakan berasal dari dana tak terduga Dinas PUPR. "Kita ada alokasi Rp10 miliar. Kita tangani segera yang rusak akibat banjir dan longsor," jelas Citra di Depok, Selasa (31/12/2019).

Namun, lanjut dia, saat ini masih menunggu laporan dari Kepala Bidang Sumber Daya Air PUPR Kota Depok Denni Setiawan, titik mana saja yang akan diperbaiki. "Titik mana saja yangharus dibangun, lokasinya dimana, berapa nilainya," tutur Citra.

Sebanyak 14 titik bencana banjir dan longsor terjadi di wilayah Kota Depik selama satu pekan terakhir.

Dari catatan Dinas PUPR, 14 titik longsor antara lain terjadi di Kali Cabang barat, Kali Cabang tengah, danKali Cabang timur.
Lainnya di Kali Baru,Kecamatan Tapos,KecamatanCilodong, Kecamatan Sukmajaya, Kecamatan Sawangan.

Salah satu bencana paling mencolok yakni longsor di Jalan Haji Usman Bontong RT OO3 RW O2, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan yang mengalami longsor pada Minggu (29/12).

Longsor itu mengakibatkan 30 makam tertimbun. Jalan yang lebarnya lima meter kini tersisa hanya dua meter. "Inipun rawan kalau dilewati warga," kata Shomad, Ketua RT OO3 RW O2, Kelurahan Pasir Putih.

Dia mengaku rumah seorang warga yang berada di atas tebing setinggi 12 meter kini nyaris roboh terbawa longsoran tanah.
Shomad mengimbau kepada masyarakat agar mencari jalan alternatif agar tidak terjadi korban.

"Masyarakat dan pengguna jalan sebaiknya cari jalan lain, karena takut kembaliterjadi longsor susulan," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, curah hujan dengan intensitas tinggi dalam sepekan terakhir menimbulkan bencana longsor di 14 titik di Kota Depok sejak 23 Desember hingga Senin (30/12/2019).

"Beberapa wilayah longsor hampir bersamaan waktunya," ungkap Kepala bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum (PUPR) Kota Depok Denni Setiawan, Senin (30/12). [yha]

Let's block ads! (Why?)