Penggusuran Bukit Duri Dilanjutkan Besok

INILAHCOM, Jakarta - Pemprov DKI memastikan agenda penertiban kawasan Bukit Duri masih sesuai jadwal. Artinya, penertiban empat rt dikawasan Bukit Duri bakal dilakukan besok, Selasa (11/7/2017).

"Insya Allah besok (penertiban)," kata Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (10/7/2017).

Penertiban dilakukan sebagai bagian proyek normalisasi Sungai Ciliwung. Dan Pemkot Jakarta Selatan telah menerbitkan Surat Peringatan (SP) 3 untuk pembongkaran rumah pada Rabu (5/7/2017) lalu.

Sementara itu, warga RT 01 sampai 04 RW 12 Buki Duri akan direlokasi ke Rusunawa Rawa Bebek, Rusunawa Komarudin, Rusunawa Pulogebang dan Rusun Bekasi KM2. Unit ini sudah diundi secara bertahap pada 15 Maret, 20 Mei dan 12 Juni 2017.

Meski masih ada proses hukum atas gugatan warga Bukit Duri, Djarot tak mau tahu. Ia menegaskan proses hukum boleh terus berjalan. Namun, warga yang sudah bersedia pindah secara sukarela, maka rumahnya akan segera dibongkar.

"Biar saja proses hukum, kita tetap jalan terus. Yang sudah pindah tetap kita bongkar. Kan banyak yang sudah pindah kan. Mereka pindah secara sukarela. Enggak apa-apa," ujarnya.

Adanya banyak keluhan mengenai kesulitan tinggal di rusun, menurut Djarot sudah sering didengar. Padahal, Pemprov DKI telah menyediakan layanan bus Transjakarta untuk mengantar jemput penghuni rusun yang ingin menuju kantor atau sekolah.

"Semuanya mengeluh ya. Pasti dong. Dia kerja sebelumnya di mana? Kita sediakan bus, dia mau ke mana? Kami sudah sediakan kendaraan, anak-anaknya juga, sekolah langsung di sana. Kita urus semua. Orang di Jakarta harus berani berjuang betul ya. Kita tidak bisa di sini hidup selalu manja. Tidak bisa, harus berani berjuang. Termasuk juga mendapatkan pekerjaan," paparnya.

Let's block ads! (Why?)