Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak dunia bergerak turun pada perdagangan pagi ini. Maklum, pasti akan tiba waktunya investor mencairkan keuntungan.
Pada Rabu (13/10/2021) pukul 07:08 WIB, harga minyak jenis brent berada di US$ 83,42/barel. Turun 0,27% dari posisi hari sebelumnya.
Sementara yang jenis light sweet harganya US$ 80,3/barel. Berkurang 0,42%.
Dinamika krisis energi dunia masih menjadi faktor utama yang menggerakkan harga si emas hitam. Berbagai negara mulai dari India, China, sampai Inggris berburu minyak sebagai alternatif sumber energi primer pembangkit listrik pengganti gas alam yang harganya semakin mahal. Ini membuat harga brent dan light sweet sejak akhir 2020 (year-to-date) meroket masing-masing 60,42% dan 65,62%.
DI Inggris, sekitar 10% SPBU di sekitar London masih kosong dan belum terisi kembali setelah bulan lalu terjadi panic buying. Sisanya ketar-ketir karena tidak ada kepastian apakah pengiriman berikutnya akan datang atau tidak.
"Sekarang orang jadi bertanya-tanya. Apakah harga energi yang tinggi bisa menurunkan pertumbuhan ekonomi? Apakah peningkatan permintaan energi adalah hal yang baik," tegas Phil Flynn, Analis di Price Futures Group, seperti dikutip dari Reuters.
Komentar Flynn cocok dengan kabar dari Dana Moneter Internasional (IMF). Dalam World Economic Outlook terbaru edisi Oktober 2021, lembaga yang berkantor pusat di Washington DC itu menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia tahun ini jadi 5,9% dari sebelumnya 6%.
Sumber: IMF
|
Hal yang baik tetapi kalau terlalu banyak memang bakal menjadi buruk. Seperti lagu salah satu kelompok musik terhebat sepanjang masa, Queen: too much love will kill you...
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
"harga" - Google Berita
October 13, 2021 at 08:04AM
https://ift.tt/3oYroBt
Harga Minyak Sudah Naik 60% Lebih! Bahaya Ini... - CNBC Indonesia
"harga" - Google Berita
https://ift.tt/2JQM9Kf
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga Minyak Sudah Naik 60% Lebih! Bahaya Ini... - CNBC Indonesia"
Posting Komentar